Pesta akbar Sea Games 2011 telah berlalu,namun euforianya masih saja menggema.Masih sering kita saksikan di media iklan cetak maupun televisi,belum juga mengganti topik iklannya.Rasanya gelar juara umum masih ingin di kabarkan dan dikobarkan dengan tetap memompa semangat para pahlawan olahraga kita.
Sea games pertama kali dibentuk pada tahun 1959.Thailand,burma(sekarang myanmar),Malaysia,Laos,Vietnam,dan Kamboja (dengan memasukkan Singapura kemudian) adalah merupakan negara-negara pelopor dari di adakannya sea games,yang dilaksanakan dua tahun sekali,guna mengeratkan hubungan kerja sama,pemahaman dan hubungan antar negara kawasan ASEAN.
Sea games pertama kali di laksanakan di Bangkok,pada tanggal 12 sampai 17 Desember 1959,dengan diikuti oleh 527 atlet dari 6 negara,yang mempertandingkan 12 cabang olah raga.
Baru pada tahun 1977 Indonesia dan Filiphina secara resmi ikut bergabung dalam ajang bergengsi tersebut.Faktanya dari semenjak Indonesia bergabung di tahun pertama,Indonesia telah mampu tampil menjadi juara umum,yang pada saat itu Malaysia yang menjadi tuan rumah penyelenggaranya,tepatnya di sea games yang ke-9.
Dari data yang berhasil dihimpun dari semenjak tahun keikut sertaan Indonesia di ajang bergengsi se-Asia Tenggara itu,dari 18 kali Sea Games,Indonesia telah mampu menyabet juara umum sebanyak 10 kali.Dengan torehan medali emas yang di kumpulkan pada Sea Games ke-19,yang bertempat di Jakarta,yakni sebanyak 194 Medali Emas,dan mencatatkan diri sebagai torehan emas terbanyak sepanjang sejarah Sea Games.
Ini menggambarkan sebuah sejarah yang sangat gemilang,yang mampu ditorehkan oleh anak-anak bangsa,yang mampu mengharumkan nama baik Bangsa Indonesia di kancah Internasional.
Dan mereka para atlit Indonesia harus tetap berupaya keras dan maksimal,untuk bisa semakin meningkatkan prestasi,di semua lini kehidupan.
Dan dua tahun kedepan perhelatan Sea Games 2013 akan kembali digelar di Naypyidaw,Myanmar.Namun menurut informasi,pada Sea Games 2013 di Myanmar,hanya akan mempertandingkan 26 cabang olahraga,karena masalah sarana dan prasarana yang tersedia di kota Indocina tersebut.
Ini semoga tidak menjadi masalah serius bagi atlet Indonesia,justru ini akan semakin menguatkan tekad,bahwa atlet Indonesia mampu bersaing,karena dimanapun tempatnya,dimanapun negaranya,Indonesia harus tetap bisa mempertahankan gelar tradisi Sang Juara..
Ayo Indonesia Bisa…
0 komentar:
Posting Komentar